Cara Memilih Ikan Lele

Cara Memilih Ikan Lele Yang Baik

Belanja ikan memang menjadi pilihan bagi para bunda. Ada banyak memang jenis ikan yang bisa kita beli. Di pasar tradisional banyak sekali orang yang menjual ikan air tawar yang siap untuk dikonsumsi. Kita bisa memilih salah satu dari jenis ikan tersebut. Tentu saja yang dipilih ialah ikan yang disukai. Hampir semua jenis ikan yang dijual itu pun harganya terjangkau oleh masyarakat umum.

Satu diantara jenis ikan tersebut ialah lele. Saya yakin banyak diantara kita yang sudah tidak asing lagi dengan nama ikan ini. Sedari dulu hingga sekarang ikan lele memiliki jumlah banyak orang yang menggemarinya. Harga dari ikan lele pun begitu terjangkau oleh semua kalangan. Bila ada yang ingin membudidayakannya pun juga amat mudah. Ikan dikenal tahan hidup. Meskipun dengan air yang diam saja tetap saja bisa hidup dan tumbuh besar.

Kali ini kami tidak akan membahas lebih jauh mengenai bagaimana cara membudidayakan atau beternak ikan lele. Tetapi, kami ingin mengajak teman-teman pembaca untuk mengetahui bagaimana cara memilih ikan lele yang baik. Setiap kali kita ingin membeli ikan lele tentu kita perlu memilihnya terlebih dahulu. Hal ini berkaitan dengan harapan kita mendapat ikan lele yang bagus untuk dikonsumsi seluruh anggota keluarga tercinta.

Cara memilih ikan lele.

Memilih ikan lele menjadi hal yang amat penting. Para bunda yang selalu berbelanja di pasar atau tempat lainnya perlu mengetahuinya. Meski pun tidak terbatas hanya kepada para bunda saja. Siapa saja perlu mengetahui hal ini. Nah, berikut ini kami sampaikan beberapa cara memilih ikan lele yang baik.

  1. Pilihlah lele yang tidak berjamur.
    Terkadang kita menemui ikan lele yang pada kulitnya ada jamurnya. Kondisi tersebut memberikan tanda bahwa lele sedang sakit karena terserang jamur. Alangkah baiknya bila kita sebelum membeli ikan lele agar memilih ikan yang tidak ada jamurnya karena hal itu salah satu yang menandakan bahwa lele tersebut benar-benar sehat.
  2. Ikan lele bergerak dengan sangat lincah.
    Ikan lele yang sehat masih bergerak dengan lincah. Meskipun kekurangan air, ikan lele masih mampu untuk bergerak dengan lincahnya. Pergerakan ikan lele yang lincah ini menandakan sehat dan bagus kualitasnya. Memilih ikan lele yang masih bergerak lincah lebih baik dibandingkan kita memilih ikan lele yang pasif gerakannya.
  3. Kondisi bola mata ikan lele masih bagus.
    Bagus juga jika kita memeriksa kondisi bola mata ikan lele. Ikan lele yang sehat memiliki bola mata yang bening, jernih, dan berbinar-binar. Jika bola matanya merah, ada selaput yang menutupi mata, atau matanya mengalami kerusakan, berarti ikan tersebut sedang tidak sehat. Ikan lele yang matanya ada kerusakan biasanya karena ada penyakit yang menyerangnya.
  4. Mengecek tekstur ikan lele.
    Kondisi tekstur ikan lele bisa menjadi pertanda bagus tidaknya kualitasnya. Alangkah baiknya kita memilih ikan lele yang bertekstur keras. Sebab hal itu menandakan kualitas dagingnya.
  5. Wadah tempat untuk menjualnya bersih.
    Ini juga perlu menjadi perhatian kita sebagai seorang pembeli. Pastikan wadah untuk menjual ikan lele itu bersih. Kebersihan dari wadah ini juga akan sangat berpengaruh kepada kualitas dari ikan lele yang hendak kita beli. Kita bisa lihat langsung wadah ikan lele dengan mata kepala sendiri saat berbekanja.
  6. Kondisi ikan lele masih utuh.
    Pastikan lele yang kita beli kondisinya masih utuh. Tidak ada bagian tubuh dari ikan lele yang hilang atau rusak. Ekor dan siripnya masih utuh dan tak rusak sama sekali.

Inilah cara bagaimana memilih ikan lele yang baik dan berkualitas. Semoga cara yang kami bagikan ini memberi manfaat bagi teman-teman pembaca semuanya.