Udang menjadi bahan makanan yang banyak disukai. Kekayaan alam nusantara amatlah luar biasa. Udang menjadi bagian kekayaan alam tersebut. Kalau ditanya tentang banyak tidak orang yang menyukainya maka jawabannya banyak sekali yang suka. Saat kita hendak memasak di dapur tentu perlu persiapan terlebih dahulu. Persiapan yang dimaksud yakni mengenai menyiapkan bahan dan juga alat untuk memasak. Kalau alat untuk memasak mungkin di dapur selalu siap tersedia. Pada umumnya di dapur itu selalu tersedia wajan, kompor gas, panci, sendok, pisau dapur, telenan, dan lain sebagainya.
Akan tetapi kalau masalah bahan untuk dimasak maka kita perlu untuk menyiapkan bila di rumah belum ada. Jika bumbu-bumbu mungkin masih tersedia. Sebab ketika berbelanja bumbu dapur biasanya dalam jumlah banyak. Sedang untuk habisnya bumbu-bumbu dapur itu dalam waktu yang relatif lama sebab saat memasak tidak akan menghabiskan bumbu yang banyak. Sedikit-sedikit atau secukupnya saja bumbu yang digunakan untuk sekali waktu masak. Saat ada keinginan untuk memasak sebuah masakan yang enak atau istimewa maka perlu disiapkan bahan yang terbaik. Misalnya saja mau masak resep masakan yang bahannya dari udang. Dari sini perlu dilakukan pemilihan udang yang berkualitas baik.
Pertanyaan selanjutnya, udang yang baik itu seperti apa? Ini menjadi pertanyaan yang perlu dicari jawabannya. Suatu saat mungkin kita juga akan membeli udang tersebut. Maka kita perlu mengetahui ilmu mengenai cara memilih udang yang baik. Pengetahuan ini amatlah penting. Baiklah, saat ini kita langsung saja menyimak beberapa caranya berikut ini.
- Melihat warna dari udang yang akan dibeli.
Warna pada udang menjadi faktor penting untuk menilai udang itu masih segar dan baik atau malah sebaliknya. Udang yang baik warnanya cerah. Sedang untuk udang yang kurang bagus maka warnanya pucat. Ada tanda yang mulai agak gelap pada udang tersebut juga menunjukkan bahwa udang tersebut berkurang kualitasnya. Sebelum kita membeli udang di tukang sayur dan pasar atau pun tempat lainnya maka kita sempatkan dulu waktu untuk melihat warna dari udang tersebut. - Mengecek bau dari udang yang akan dibeli.
Udang sebagai sebuah jenis ikan memiliki bau yang khas. Seperti halnya dengan ikan pada umumnya, jika sebuah udang itu segar maka mengeluarkan pula bau yang segar khas ikan. Tidak mengeluarkan bau busuk. Maka tatkala kita mengetahui udang yang akan dibeli itu mengeluarkan bau yang busuk maka sebaiknya tidak usah kita jadi memilihnya. - Mengecek keadaan kepala udang.
Setiap udang yang hidup memiliki bagian kepala. Di saat kita melihat sebuah udang secara utuh maka pasti ada bagian kepala udang tersebut. Bagian kepala udang pun masih kuat bila dipegang oleh tangan kita. Jika kita melihat udang yang bagian kepalanya sudah terlepas maka ketahuilah bahwa udang tersebut kondisinya sudah tidak segar. Kualitasnya jelas kurang baik bila dibandingkan dengan udang yang bagian kepalanya masih utuh. Terkecuali bila memang udang tersebut sudah secara sengaja kepalanya dilepas. Tentu akan lain lagi ceritanya. - Memperhatikan tekstur kulit dan daging udang.
Cobalah kita luangkan waktu untuk memperhatikan tekstur dari kulit dan daging udang yang akan dibeli. Penting untuk mengecek hal ini. Untuk udang yang masih bagus maka tekstur kulitnya masih keras. Di samping itu, pada bagian dagingnya memiliki tekstur yang masih kenyal atau tidak lembek. Kalau pada udang yang akan kita pilih dagingnya sudah lembek maka itu menandakan kualitas udang sudah kurang segar. - Pada udang tidak berlendir.
Ini juga hal yang perlu mendapat perhatian bagi kita. Pastikan udang yang akan dibeli itu tidak berlendir. Jika tidak berlendir maka udang tersebut menandakan masih segar.
Demikian beberapa cara memilih udang yang baik. Sangat pas untuk kita praktekkan kala ingin membeli udang nantinya.