Mari Mengenal Burung Parkit di Indonesia

Memelihara burung menjadi hobi atau kesenangan sebagian orang. Bahkan mungkin teman-teman pembaca termasuk diantaranya. Memang asyik memelihara burung itu. Kebanyakan orang suka dengan burung karena dari suaranya yang amat merdu. Bolehlah teman-teman dengar di sekitar rumah. Tiap pagi biasanya ada burung-burung yang berkicau merdu. Baik itu dari burung yang dipelihara sendiri maupun oleh tetangga terdekat.

Bisa juga kita dengar merdunya kicauan suara burung ini dari burung yang liar. Mereka biasa kalau pagi hinggap di dahan pepohonan. Salah satunya di pepohanan dekat rumah kita. Seakan suara burung tersebut memberikan iringan suara ritme kehidupan. Menambah semangat kita memulai aktivitas pagi.

Ada juga yang menyukai burung dikarenakan warna bulunya yang indah. Termasuk bentuk dari makhluk ciptaan Allah SWT ini memang menawan dan enak dilihat. Maka tidak jarang mereka memelihara burung itu kandangnya ditaruh dekat dengan pintu atau pun jendela rumah. Harapannya nanti bisa sering-sering melihat burung itu. Di samping pula untuk menikmati kicauannya yang cukup merdu.

Ada banyak sekali jenis burung. Yang biasa kita dengar kicauannya terutama beberapa jenis burung yang dipelihara. Diantara jenis burung tersebut yakni burung lovebird, burung kenari, burung kutilang, burung cucak ijo, burung cucak rowo, burung kacer, dan burung parkit. Sebetulnya masih banyak lagi aneka jenis burung yang biasa dipelihara. Hanya tidak bisa kami sebutkan semuanya di sini.

Parkit Indonesia menjadi salah satu burung yang cukup terkenal. Banyak orang yang memeliharannya di rumah. Bisa kita sebut juga parkit lokal. Karakteristik dari parkit lokal ini yakni memiliki bulu hitam, hijau, kuning, violet dan lainnya. Untuk di bagian ekor dan sayapnya polanya bergaris-garis hitam. Parkit lokal ini ukuran tubuhnya memang lebih kecil dibandingkan dengan parkit luar atau parkit impor.

Sedangkan untuk panjang tubuh dari parkit lokal ini 18-20 cm. Lalu berat burung kisaran 30-40 gram saja. Dari segi harga, parkit lokal ini tidaklah mahal alias murah. Harganya berkisar antara Rp 50.000 sampai Rp 80.000 saja untuk tiap ekornya. Tentu kalau dibandingkan dengan harga parkit impor maka lebih murah. Maka kita bisa membeli parkit ini dengan tidak harus mengeluarkan banyak uang.

Burung parkit memang memiliki berbagai jenis. Selain parkit lokal ada jenis burung parkit lainnya di dunia ini. Ada jenis parkit Australia. Burung parkit jenis ini berasal dari benua Australia. Salah satu ciri khasnya yakni ada jambul pada bagian kepala parkit ini. Ada pula jenis parkit Holland. Jenis parkit ini sering disebut parkit Belanda. Konon di negara Jepang jenis parkit ini malah menjadi favorit untuk dipelihara.

Jenis lainnya adalah parkit Alexandrine. Burung parkit jenis ini berasal dari Asia dan bentuk fisiknya mirit dengan burung betet biasa. Kemudian jenis lainnya yakni parkit Rosella. Jenis ini berasal dari benua Australia. Ciri khasnya punya warna bulu yang unik dan banyak sekali ragamnya. Yang terakhir adalah jenis parkit Taiwan. Dari namanya kita bisa tebak bahwa parkit jenis ini berasal dari negara Taiwan. Untuk parkit jenis ini memiliki ukuran tubuh yang besar dibandingkan parkit lokal. Ciri lainnya pada paruhnya berwarna kuning dan kakinya berwarna abu-abu.

Ada beberapa fakta menarik terkait burung parkit ini. Yang mana mungkin tidak banyak dari teman-teman yang telah mengetahuinya. Diantara fakta dari burung parkit yakni:

  1. Burung ini bisa diajari dengan aneka bahasa
    Parkit termasuk burung yang mampu meniru pembicaraan manusia. Ini artinya burung parkit bisa diajari dengan aneka bahasa. Karena manusia memiliki berbagai bahasa.
  2. Burung parkit hidupnya sampai 20 tahun
    Dari sini bisa disimpulkan usia dari burun parkit termasuk panjang. Hanya saja untuk bisa hidup sampai 20 tahun ini maka kita mesti merawat burung tersebut dengan baik.
  3. Burung parkit ternyata dapat mengenal wajah manusia
    Ini menunjukkan burung parkit tergolong cerdas. Burung parkit mampu mengenal siapa pemiliknya. Termasuk siapa saja yang termasuk anggota keluarga sang pemilik.
  4. Warnanya bulu dapat beraneka ragam
    Bulu dari burung parkit ini indah sekali. Ada variasi warna yang menjadikan kita senang melihat burung parkit ini. Warna variasi seperti pink, ungu, putih, dan pelangi menjadikan tiap orang tertarik untuk memeliharanya.

Sedikit informasi yang kami tulis ini diharapkan menambah pengetahuan teman-teman mengenai burung parkit. Teman-teman akan tertarik untuk memiliki dan memilihara burung parkit tersebut. Mudah-mudahan memberikan banyak manfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *